 |
| Foto : Yuharriska |
Oleh Yuharriska | Mahasiswi STAI Al-Fatah Cileungsi, Bogor
Tanda Allah SWT sayang pada hambanya tidak selalu memberikan hal-hal yang menyenangkan dari sisi dunia. Melainkan Allah SWT memberikan apapun yang kita butuhkan bukan yang kita inginkan. Meskipun kita sedang diberikan cobaan, hindari suudzon terhadap Allah SWT. Karena semua yang diberikan Allah SWT kepada kita adalah terbaik untuk kita.
Demi mempertemukan dengan cinta yang hakiki, kadang Allah SWT mematahkan hati hambanya terlebih dahulu. Demi menyelamatkan dari orang yang salah, kadang Allah SWT menjauhkanya dengan cara yang menyakitkan.
Maka, bersabarlah bila ia yang kita cintai tiba-tiba pergi meninggalkan, dan sadarilah bahwa kita masih punya Allah SWT yang selalu mencintaimu tanpa syarat. Serta yakinlah bahwa Allah SWT akan mempertemukan kita dengan orang yang pastinya lebih baik.
Patah hati karena manusia akan membuat kita tetap baik-baik saja, bila kita tahu hal itu adalah cara Allah SWT menyayangi hambanya, dan bila memang seseorang itu yang terbaik untuk kita, tak peduli sejauh apapun dia saat ini, pasti akan kembali pula nanti.
Jadi berhentilah dari kesedihan yang tidak baik itu, bacaan 'la tahzan innallaha ma'ana' adalah cara Allah SWT untuk menguatkan dan menenangkan hambanya yang sedang bersedih.
Lalu Allah SWT menurunkan ayat ini agar kaum muslim tidak melakukan hubungan lagi dengan kaum musyrik mekah. Dikutip dari Tafsirq, berikut penggalan ayat 40 dari surat At-Taubah:
إِلَّا تَنْصُرُوهُ فَقَدْ نَصَرَهُ اللَّهُ إِذْ أَخْرَجَهُ الَّذِينَ كَفَرُوا ثَانِيَ اثْنَيْنِ إِذْ هُمَا فِي الْغَارِ إِذْ يَقُولُ لِصَاحِبِهِ لَا تَحْزَنْ إِنَّ اللَّهَ مَعَنَا ۖ فَأَنْزَلَ اللَّهُ سَكِينَتَهُ عَلَيْهِ وَأَيَّدَهُ بِجُنُودٍ لَمْ تَرَوْهَا وَجَعَلَ كَلِمَةَ الَّذِينَ كَفَرُوا السُّفْلَىٰ ۗ وَكَلِمَةُ اللَّهِ هِيَ الْعُلْيَا ۗ وَاللَّهُ عَزِيزٌ حَكِيمٌ.
Artinya: "Jikalau kamu tidak menolongnya (Muhammad) maka sesungguhnya Allah telah menolongnya (yaitu) ketika orang-orang kafir (musyrikin Mekah) mengeluarkannya (dari Mekah) sedang dia salah seorang dari dua orang ketika keduanya berada dalam gua, di waktu dia berkata kepada temannya: "Janganlah kamu berduka cita, sesungguhnya Allah beserta kita". Maka Allah menurunkan keterangan-Nya kepada (Muhammad) dan membantunya dengan tentara yang kamu tidak melihatnya, dan Alquran menjadikan orang-orang kafir itulah yang rendah. Dan kalimat Allah itulah yang tinggi. Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana." (At-Taubah [9] : 40)
Semoga bermanfaat dan kita semua senantiasa mendapatkan perlindungan dari-Nya dengan bacaan seperti ini.
Tags:
Artikel