 |
| Foto : PBS |
BASHIRAH NEWS.COM, BOGOR – Aqsa Working Group (AWG) menyampaikan belasungkawa dan duka mendalam atas kabar meninggalnya Abu Ubaida, yang dikenal sebagai juru bicara pejuang Palestina. Pernyataan resmi tersebut disampaikan langsung oleh Ketua Presidium AWG, Muhammad Anshorullah, pada Selasa (30/12).
Dalam rilis yang diterima redaksi, Muhammad Anshorullah menyampaikan doa dan penghormatan atas wafatnya sosok yang selama ini dianggap sebagai simbol perlawanan rakyat Palestina. Ia membacakan ayat Al-Qur’an (QS. Al-Fajr: 27–30) sebagai bentuk penghormatan:
يَٰٓأَيَّتُهَا ٱلنَّفْسُ ٱلْمُطْمَئِنَّةُ
ٱرْجِعِىٓ إِلَىٰ رَبِّكِ رَاضِيَةً مَّرْضِيَّةً
فَٱدْخُلِى فِى عِبَادِى
وَٱدْخُلِى جَنَّتِى
“Atas nama Aqsa Working Group, kami menyampaikan belasungkawa dan doa semoga Abu Ubaida dicatat oleh Allah sebagai pejuang yang wafat dalam keadaan mulia, dikumpulkan bersama para nabi dan syuhada,” ujarnya.
Dalam pernyataannya, Anshorullah turut menyebut bahwa Abu Ubaida merupakan figur yang lahir dan tumbuh dalam kondisi konflik sejak kecil, serta dikenal luas di Palestina sebagai bagian dari perjuangan membela tanah air, bangsa, dan Masjid Al-Aqsa. Ia menambahkan bahwa sosok tersebut telah menjadi representasi perlawanan rakyat Palestina terhadap pendudukan dan penindasan yang terjadi di wilayah tersebut.
“Namanya akan dikenang sebagai teladan bagi pejuang dan aktivis, tidak hanya di Palestina tetapi juga di banyak belahan dunia,” lanjutnya.
Pernyataan AWG juga menyoroti pesan yang dikaitkan dengan Abu Ubaida sebelum wafatnya, yakni bahwa perjuangan tidak akan berhenti dengan meninggalnya seorang tokoh, melainkan akan melahirkan lebih banyak generasi baru yang akan meneruskan perjuangan tersebut.
Menutup pernyataannya, AWG kembali menegaskan dukungan moralnya terhadap rakyat Palestina dan harapan agar perdamaian serta kemerdekaan dapat terwujud. Bangsa Palestina pasti akan menang dan Masjid Al-Aqsa pasti akan terbebaskan. [ Aurallya Finandya Putri ]
Tags:
berita