Sudahkah Rasullullah Mengenal Kita?

Foto: Google



Oleh Alif Fardan | Mahasiswa STAI Al-Fatah Cileungsi, Bogor


Setiap umat muslim pasti mengenal Muhammad bin Abdullah, karena ia merupakan nabinya umat Islam, dari yang tua sampai yang muda pasti mengetahui sosok beliau yang mulia.


Berkat perjuangan beliau kita bisa mengenal Tuhan Kita Allah SWT, tapi apakah Rasullullah mengenal kita sebagai umatnya?. 


Lalu bagaimanakah supaya Rasullullah mengenal kita?.

Salah satu cara agar Rasullullah mengenal kita yaitu dengan memperbanyak shalawat kepada nabi SAW.


Sebagaimana dalam suatu riwayat ada seorang yang saleh dan ahli ibadah tapi ia jarang bershalawat kepada nabi SAW, suatu malam dia bermimpi bertemu Rasulullah SAW, dari kejauhan dia melihat Rasulullah dan dia coba memanggil beliau dari kejauhan. "Ya rasulallah ini aku si Fulan umatmu" tapi Rasullullah tidak menengok, dua kali ia panggil Rasullullah belum juga menengok, hingga ke tiga kalinya ia memanggil Rasullullah belum pula menengok.


Lantas kemudian dia mendekati Rasullullah SAW dan bertanya kepada beliau, "Ya Rasulallah kenapa saat Aku panggil engkau tidak menoleh kepadaku?, bukankah para ulama mengabarkan bahwa engkau lebih kenal kepada umatmu dari kenalnya seorang ibu kepada anaknya", maka Rasul menjawab "Ya para ulama berkata benar, dan kenalnya aku kepada umatku yaitu dengan kadar shalawat yang ia ucapkan. Sedangkan engkau tidak pernah bershalawat kepadaku, bagaimana aku bisa mengenal mu?".


Setelah peristiwa itu, orang Saleh tersebut terbangun dari tidurnya dan menyadari bahwa dirinya jarang bershalawat kepada Baginda Nabi SAW. Maka mulai saat itu ia azzamkan dalam dirinya untuk selalu bershalawat kepada nabi seratus kali setiap harinya sebelum tidur.


Singkat cerita setelah lama ia amalkan azzamnya tersebut ia kembali bermimpi bertemu dengan Rasulullah SAW, seketika tanpa memanggil, Nabi pun sudah menoleh duluan ke arahnya seraya berkata "sekarang aku sudah kenal dengan dirimu".


Jadi hikmah dari kisah tersebut yaitu perbanyaklah shalawat kepada Nabi SAW, karena dalam satu riwayat dikatakan jika seorang hamba bershalawat satu kali kepada Nabi SAW, maka shalawat itu akan disampaikan oleh malaikat di hadapan Baginda Nabi SAW. Dan malaikat itu berkata "si Fulan bin Fulan telah menyampaikan salam kepadamu". 


Oleh sebab itu dengan disebutkannya nama kita dihadapan Rasullullah SAW, Nabi akan mengenal kita sebagai umatnya. Bahkan ketika ditanya seorang tabiah yaitu rabiatul adawiyah, "mengapa anda bershalawat kepada nabi SAW ribuan kali?" Jawab rabiatul adawiyah "saya takut jika saya bershalawat hanya puluhan kali rasul tidak bisa mengingat namaku dan malah melupakannya". 


Maka sebagai umat yang ingin dikenal Rasullullah SAW hendaklah kita banyak beribadah kepada Allah SWT serta memperbanyak shalawat kepada Nabi SAW. Semoga dengan ini kita selalu Istiqomah dalam bershalawat kepada nabi Muhammad SAW. Allahumma shalli ala Muhammad. Aamiin.

Lebih baru Lebih lama