BASHIRAHNEWS.COM, JAKARTA - Aqsa Working Group (AWG) bekerja sama dengan Yayasan Ukhuwah Al-Fatah Rescue (UAR) menggelar Apel 1.000 Relawan Kemanusiaan untuk Palestina dalam Rangka Bulan Solidaritas Palestina, pada Ahad (23/11) di Lapangan Kempi 1, Buperta, Cibubur, Jakarta Timur.
Acara apel 1.000 Relawan Kemanusiaan diawali dengan sholat tahajud dan subuh berjamaah sebagai penguatan akidah dan kebersamaan para relawan, sejalan dengan tema BSP 2025: “Bergerak Berjamaah Bangun Kembali Gaza, Demi Pembebasan Masjid Al-Aqsa dan Kemerdekaan Palestina.”
Aqsa Working Group (AWG) sebagai inisiator menegaskan bahwa gerakan kolektif jauh lebih kuat daripada bergerak sendiri-sendiri. Palestina bukan hanya persoalan sebagian kelompok, melainkan masalah kemanusiaan yang menyentuh nurani dan lebih jauh lagi, melibatkan keimanan.
Sekretaris BSP 2025, Iwan Abdurrahman Menyampaikan Apel Akbar 1000 Relawan diadakan untuk mengingatkan kita semua agar tetap peduli dengan Palestina, terutama kondisi Gaza yang hancur. Tujuannya bukan langsung mengirim relawan sekarang, tapi menyiapkan para peserta secara mental dan membangun semangat mereka, agar suatu saat ketika ada peluang untuk membantu Gaza, mereka sudah siap—termasuk menyiapkan hal-hal dasar seperti paspor.
“Kegiatan ini juga untuk menjaga agar rasa peduli kita terhadap Palestina tidak pernah hilang. Harapannya, semangat kita untuk terus bersuara, bergerak bersama, dan mendukung perjuangan rakyat Palestina tetap kuat sampai Palestina benar-benar merdeka.” Ujarnya saat diwawancarai pada Minggu 23/11.
UAR pada tahun ini melibatkan lebih banyak komunitas dibandingkan tahun lalu. Sebagai lembaga dengan pengalaman mengirim relawan ke Palestina, UAR juga tengah menyiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) untuk mendukung pembangunan RSIA Indonesia di Gaza Utara.
Dalam hal ini juga Ketua Pelaksana Wali Al Jabar menyampaikan, “Kami berharap para relawan kemanusiaan yang telah terlibat dalam Apel 1000 Relawan Kemanusiaan terus menyuarakan isu Palestina, menjaga solidaritas, dan siap berkontribusi dalam membangun kembali Palestina hingga benar-benar merdeka.”
Wali juga menegaskan bahwa tujuan kegiatan ini adalah mengajak seluruh elemen masyarakat baik pemerintah maupun komunitas kemanusiaan untuk bergerak bersama, karena hingga hari ini Palestina masih berada dalam kondisi kesusahan dan membutuhkan suara serta dukungan kita semua.
Rangkaian apel dimeriahkan oleh pengibaran bendera Indonesia–Palestina oleh Paramotor Indonesia, penampilan AFKADO (Al-Fatah Karate-Do) Lampung, parade kuda PORDASI Depok–Bogor, atraksi kuda dari Sekolah Alam Ecotech Cibubur, serta drama musikal Pesantren Al-Fatah Cileungsi.
Acara Aple Akbar seribu relawan di akhiri dengan do'a serta dokumentasi bersa para peserta dan tamu undangan yang hadir. (Indah Azzahra)