Orang Berilmu

 

Foto: penulis

Oleh Alif Fardan | Mahasiswa STAI Al Fatah Cileungsi, Bogor


Ilmu adalah pengetahuan yang diberikan Allah SWT kepada hambanya, supaya hamba itu lebih dekat dan takut kepada-Nya. Karena ilmu juga kita bisa melakukan apapun dengan baik dan benar. 

Banyak sekali yang menyangka orang berilmu itu adalah orang yang banyak hafalan Qur'annya, banyak hafalan hadistnya, banyak hafalan rumus dan sebagainya, padahal tidaklah seperti itu. 

Lalu siapakah dan bagaimanakah orang yang berilmu itu?

Sebagaimana Ibnu Mas'ud R.A menjelaskan: 

«لَيْسَ الْعِلْمُ لِلْمَرْءِ بِكَثْرَةِ الرِّوَايَةِ وَلَكِنَّ الْعِلْمَ الْخَشْيَةُ»

" Bukanlah berilmu itu dengan banyaknya riwayat (banyak hafalan hadist), akan tetapi berilmu itu adalah takut ( kepada Allah SWT)"

Dari penjelasan tersebut dapat kita ambil kesimpulan bahwa, seseorang yang berilmu itu, makin berilmu maka seharusnya ia makin takut terhadap Allah SWT. Takut berbuat maksiat, takut berbuat dosa, dan takut berbuat kedzaliman kepada diri sendiri maupun kepada orang lain.

Ketika kita melakukan satu ibadah yg membuat kita makin dekat dan takut dengan Allah SWT, maka itulah yang disebut ilmu. Sebagai contoh: jika kita dengar pengajian maka dan merasa takut kepada Allah SWT maka teruskan. Dan jika ketika kamu berzikir merasa takut kepada Allah SWT, maka teruskan pula.

Tetapi jika kamu dengar pengajian makin sombong, kamu gunakan ilmu hanya untuk mendebat ulama, mengkafirkan yang lain, membodohi orang, menjadi sok hebat sok pintar, maka ia tidak akan mencium bau surga.

Dalam hadits yang shahih diriwayatkan oleh imam Ahmad, imam Abu Dawud, imam Ibnu Majah, Rasulullah ﷺ bersabda,

مَنْ تَعَلَّمَ عِلْمًا مِمَّا يُبْتَغَى بِهِ وَجْهُ اللَّهِ عَزَّ وَجَلَّ لاَ يَتَعَلَّمُهُ إِلاَّ لِيُصِيبَ بِهِ عَرَضًا مِنَ الدُّنْيَا لَمْ يَجِدْ عَرْفَ الْجَنَّةِ يَوْمَ الْقِيَامَةِ

“Siapa orang yang mempelajari satu ilmu dari ilmu-ilmu yang mesti dipelajari karena Allah azza wajalla seperti ilmu syar’i tetapi dia tidak mempelajari ilmu itu kecuali hanya untuk memperoleh keuntungan duniawi maka dia tidak akan bisa mencium baunya surga pada hari kiamat”

Semoga kita terhindar dari ilmu yang tidak bermanfaat yang menjauhkan kita dari Allah SWT, Aamiin ya rabbal alamiin.[]

Yuharriska

Jurnalis Bashirah Media

Lebih baru Lebih lama