Menyambut Ramadhan Dengan Amalan Islam

 

Foto: by @pixabay.com


Oleh Mohamad Iskandar Syah | Mahasiswa Prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam STAI Al-Fatah Bogor

Ramadhan adalah Bulan yang amat sangat dinantikan oleh umat islam. Saat bulan itu,  banyak sekali peluang bagi seorang muslim untuk meningkatkan Iman dan Taqwanya. Salah satunya yaitu dengan memperbanyak amalan-amalan wajib maupun sunnah. 

Adapun amalan-amalan wajib maupun sunnah yang dapat dilakukan agar seorang muslim mendapatkan pahala yang besar, bahkan dapat memperoleh ampunan, yaitu :

1. Puasa 

Puasa yaitu suatu amalan yang dilakukan dengan cara menahan makan, minum, amarah, dan amalan-amalan lainnya yang diharamkan saat berpuasa. Puasa ini dilakukan ketika Matahari terbit hingga terbenam. Hal ini sebagaimana Firman Allah dalam Q.S Al-Baqarah ayat 187 yang menjelaskan waktu berpuasa: 

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

 وَكُلُوْا وَا شْرَبُوْا حَتّٰى يَتَبَيَّنَ لَـكُمُ الْخَـيْطُ الْاَ بْيَضُ مِنَ الْخَـيْطِ الْاَ سْوَدِ مِنَ الْفَجْرِ ۖ ثُمَّ اَتِمُّوا الصِّيَا مَ اِلَى الَّيْلِ... {١٨٧} 

"Dan makan dan minumlah hingga jelas bagimu (perbedaan) antara benang putih dan benang hitam, yaitu fajar. Kemudian sempurnakanlah puasa sampai (datang) malam."(QS. Al-Baqarah 2: Ayat 187)

2. Shalat Fardhu 

Shalat Fardhu merupakan kewajiban bagi seorang Muslim baik saat Bulan  biasa maupun saat Ramadhan. Dan amalan yang telah ditetapkan harus dilaksanakan bagi seorang muslim. Hal ini sebagaimana Q.S An-Nisa 103:

 "...اِنَّ الصَّلٰوةَ كَا نَتْ عَلَى الْمُؤْمِنِيْنَ كِتٰبًا مَّوْقُوْتًا {١٠٣}"

"Sungguh, sholat itu adalah kewajiban yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman."(QS. An-Nisa' 4: Ayat 103)

 3. Bersedekah

Bersedekah bukan hanya dilakukan diluar bulan Ramadhan, namun itu juga menjadi amalan dengan pahala yang besar, baik yang berbentuk materi maupun non-materi. Seperti bersedekah sahur, buka puasa (ifthor), maupun sedekah lainnya. 

Perintah sedekah sebagaimana Allah perintahkan dalam Q.S Al-Baqarah 265: 

وَمَثَلُ الَّذِيْنَ يُنْفِقُوْنَ اَمْوَا لَهُمُ ابْتِغَآءَ مَرْضَا تِ اللّٰهِ وَ تَثْبِيْتًا مِّنْ اَنْفُسِهِمْ كَمَثَلِ جَنَّةٍ بِۢرَبْوَةٍ اَصَا بَهَا وَا بِلٌ فَاٰ تَتْ اُكُلَهَا ضِعْفَيْنِ ۚ فَاِ نْ لَّمْ يُصِبْهَا وَا بِلٌ فَطَلٌّ ۗ وَا للّٰهُ بِمَا تَعْمَلُوْنَ بَصِيْرٌ {٢٦٥}

"Dan perumpamaan orang yang menginfakkan hartanya untuk mencari ridha Allah dan untuk memperteguh jiwa mereka, seperti sebuah kebun yang terletak di dataran tinggi yang disiram oleh hujan lebat, maka kebun itu menghasilkan buah-buahan dua kali lipat. Jika hujan lebat tidak menyiraminya, maka embun (pun memadai). Allah Maha Melihat apa yang kamu kerjakan."(QS. Al-Baqarah 2: Ayat 265)

4. Menunaikan Zakat 

Zakat fitrah (zakat al-fitr) adalah zakat yang diwajibkan atas setiap jiwa baik lelaki dan perempuan muslim yang dilakukan pada bulan Ramadhan pada Idul Fitri. 

Sebagaimana hadist Ibnu Umar ra,

"Rasulullah Shalallahu 'Alaihi Wasallam mewajibkan zakat fitrah satu sha’ kurma atau satu sha’ gandum atas umat muslim; baik hamba sahaya maupun merdeka, laki-laki maupun perempuan, kecil maupun besar. Rasulullah Shalallahu 'Alaihi Wasallam memerintahkannya dilaksanakan sebelum orang-orang keluar untuk shalat.” (HR Bukhari Muslim)

Oleh karena itu, penting bagi seorang muslim untuk menunaikan zakat di bulan suci Ramadhan. 

5. Membaca Al-Qur'an 

Membaca Al-Qur'an sangat dianjurkan terutama di bulan Ramadhan. Mengapa dianjurkan? Karena segala amal kebaikan dibulan Ramadhan dilipat gandakan bahkan bukan hanya membaca Al-Qur'an saja, melainkan amalan lainnya juga dilipat gandakan dibulan Ramadhan.

Sebagaimana hadist Abdullah bin Mas'ud,

“Barangsiapa membaca satu huruf dari kitab Allah, maka dia mendapatkan satu kebaikan dengannya. Dan satu kebaikan itu (dibalas) sepuluh lipatan. Aku tidak mengatakan alif lam mim satu huruf, tetapi alif satu huruf, lam satu huruf, dan mim satu huruf.”(HR. Tirmidzi)

Maka dari itu membaca Al-Qur'an bukan hanya dianjurkan di luar Bulan Ramadhan, melainkan di Bulan Ramadhan membaca Al-Qur'an menjadi salah satu amalan yg dianjurkan oleh Islam bagi umat muslim. 

Masih banyak amalan-amalan wajib maupun sunnah lainnya yg dapat dikerjakan oleh seorang muslim di bulan Ramadhan. Oleh karena itu, sebagai seorang muslim mari maksimalkan amalan-amalan wajib maupun sunnah itu, agar bulan Ramadhan ini menjadi bulan yang membekas bagi seorang muslim bukan hanya di bulan Ramadhan saja melainkan setelah Ramadhan juga membekas bagi diri seorang muslim.[]





Lebih baru Lebih lama