Pemdes Bokoharjo Harapkan Mahasiswa KKN STAI Al Fatah Ulik Situs Candi di Yogya

Foto dok. KKN STAI Al Fatah Bogor 2021

BASHIRAHNEWS, SLEMAN - Pemerintah Desa (pemdes) Bokoharjo, Kabupaten Sleman, D.I Yogyakarta mengharapkan mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) STAI Al Fatah Bogor 2021 mengulik situs sejarah di daerah setempat untuk diolah menjadi produk jurnalistik.

"Karena di desa ini banyak situs-situs candi, para mahasiswa KKN bisa mencoba untuk mengulik sejarah yang ada di situs tersebut sampai bagaimana Islam bisa masuk ke sini. Bisa dijadikan sebuah artikel, berhubung mahasiswa ini dari jurusan Komunikasi Penyiaran Islam," kata perwakilan Pemdes Bokoharjo, Bayu, pada acara Pembukaan KKN STAI Al Fatah Bogor 2021, Jumat (5/11).

Acara tersebut menjadi pembukaan sekaligus penyerahan mahasiswa KKN secara simbolis dari perwakilan manajemen STAI Al Fatah Bogor, Imam Santoso, M. I. Kom, kepada Pemdes Bokoharjo.

Dalam acara yang dilaksanakan di Klinik Mer-C Boko Piyungan itu, Bayu juga menuturkan, selama masa pandemi, STAI Al Fatah menjadi kampus pertama yang mengirimkan mahasiswa untuk KKN secara langsung atau tatap muka.

"Ini pertama kalinya di sini dalam masa pandemi, terdapat mahasiswa KKN secara tatap muka, karena sebelumnya semua dilakukan secara daring, baik perizinan, pembukaan, sampai kegiatan-kegiatannya," imbuh Bayu.

Acara tersebut dihadiri oleh aparat pemerintahan Desa Bokoharjo, tokoh-tokoh masyarakat, tokoh agama, perwakilan pemuda/i setempat, perwakilan riyasah Klaten, serta manajemen Radio Silaturahmi. [Arina Islami]