![]() |
| Dokumentasi para pendaki untuk Palestina bersama Pembina utama AWG, Ketua Presidium AWG dan Ketua BSP 2025 saat pelepasan menuju Gunung Raung, Rabu 15/11. |
BASHIRAHNEWS.COM, BOGOR – Sebanyak 15 relawan pendaki dari Aqsha Working Group (AWG) secara resmi dilepas untuk memulai Ekspedisi "1000 Pendaki untuk Palestina" menuju puncak Gunung Raung, yang memiliki ketinggian 3.334 meter di atas permukaan laut (mdpl). Pelepasan ini dilakukan oleh pembina utama AWG, Imam Yakkhsyallah Mansur, pada Rabu (5/11), pagi pukul 06.00 WIB.
Kegiatan ekspedisi ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Bulan Solidaritas Palestina 2025. Pemberangkatan 15 relawan menuju Gunung Raung yang dipimpin oleh Hayatdin ini berlangsung di halaman salah satu lembaga pendidikan Islam di Cileungsi, Rabu (5/11) pagi.
Acara pelepasan tersebut diikuti oleh para pendaki dari berbagai daerah. Mereka terlihat mengenakan seragam ekspedisi berwarna merah-hitam, lengkap dengan perlengkapan mendaki, dan membawa bendera bertuliskan dukungan untuk rakyat Palestina.
Selain itu pelepasan juga di hadiri oleh Ketua Presidium AWG, M. Anshorullah serta Ketua Bulan Solidaritas Palestina 2025, Nur Hadis, serta beberapa anggota AWG lainnya.
Pesan Syukur dan Ketakwaan untuk Para Relawan
Dalam sambutannya, Imam Yakkhsyallah Mansur menyampaikan apresiasi terhadap semangat para peserta yang rela menempuh perjalanan panjang demi menyalakan kepedulian terhadap bangsa yang tengah tertindas. Ia juga mengingatkan pentingnya rasa syukur dalam setiap langkah kehidupan.
“Mensyukuri nikmat Allah itu dilakukan dengan tiga hal: syukur ilmu, syukur amal, dan syukur perbuatan,” ujarnya.
Sebelum keberangkatan, Imam juga membekali para pendaki dengan pesan ketakwaan agar senantiasa berhati-hati di mana pun berada, menjaga adab terhadap alam, dan tidak merusak ciptaan Allah.
“Bertakwalah di mana pun kalian berada, jangan mengganggu, menebang, atau memotong pohon-pohon yang ada di alam. Dan berangkatlah dengan bismillah,” pesannya saat melepas para pendaki.
Memperkuat Solidaritas Kemanusiaan Lintas Bangsa
Selain sebagai bentuk solidaritas terhadap Palestina, kegiatan ini juga diharapkan mampu memperkuat persaudaraan antarpendaki serta meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya kepedulian kemanusiaan lintas bangsa.
Setelah prosesi pelepasan, rombongan pendaki langsung berangkat menuju titik pendakian Gunung Raung di Jawa Timur. Mereka dijadwalkan mendaki selama beberapa hari sebelum mencapai puncak. Di puncak gunung tersebut, para relawan akan mengibarkan bendera solidaritas sebagai simbol dukungan moral untuk rakyat Palestina.
Kegiatan ini menegaskan bahwa semangat kemanusiaan dan kepedulian global dapat diwujudkan melalui berbagai cara, termasuk melalui aktivitas alam bebas yang membawa pesan perdamaian, syukur, dan ketakwaan terhadap Sang Pencipta. (Adhia Cut Nyak Dien)
