 |
| Foto: penulis |
Oleh Yuharriska | Mahasiswi Prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam, STAI Al Fatah
TANGGUNG JAWAB adalah sikap yang tumbuh dari jiwa atau bagian dari diri seseorang.
Tapi jika Menurut saya tanggung jawab yaitu sebuah rasa dimana keadaan kita wajib menanggung segala sesuatu yang telah diamanahkan kepada kita sebagai orang yang dipercaya untuk menjalankan atau menanggungnya.
Lalu bagaimana jika kita sedikit terhalang dengan rasa ragu dan kurang percaya diri bahwa kita mampu atau tidak untuk menerima tanggung jawab tersebut, Misalnya karena kata-kata yang menjatuhkan kita dari orang lain.
Mungkin sebagian dari kalian pun pernah merasakan dimana kalian diberikan tanggung jawab namun dilain sisi orang-orang tersebut atau mereka pula yang menjatuhkan kalian ketika kalian sedang berusaha menjalankan tanggung jawab tersebut.
Contoh kata-katanya seperti ini misalnya: "ah mana bisa dia jadi pemimpin", "Emang kamu mampu? Nyali mu saja secuil" bla bla bla dan banyak contoh lainnya.
Tak perlu khawatir mungkin mereka ingin kita lebih kuat dan tegar, mungkin mereka ingin agar kita lebih berkembang dengan cara mereka melatih mental kita, tapi sedikit lucu bukan? Ah sudahlah mari kita kembali ke topik.
Maka jadikanlah semua ocehan mereka sebagai semangat kita, semakin direndahkan maka kita harus semakin melambung tinggi pula, seperti kata-kata dari Deddy Corbuzier: "anggaplah mereka sebuah amplas yang menggosok anda, pada akhirnya anda akan bersih mengkilap dan mereka habis tak berguna"
Tanggung jawab juga bukan suatu hal yang mudah, kita harus dapat menjalankan dengan penuh rasa ikhlas dan juga semangat, agar kita dapat menuntaskannya dan mendapatkan kepercayaan baik dari orang-orang.
Jadi intinya tetap semangat untuk menjalankan tanggung jawab kita masing-masing hingga tuntas tanpa perlu mendengar ocehan negatif dari orang-orang yang tidak menyukai kita, buktikan bahwa kita bisa, jangan ragu yakinlah atas izin Allah kita pasti bisa memegang amanah yang telah diberikan kepada kita.[]
BACA JUGA: Cinta Diri